Senin, 22 Mei 2017

Cara mudah menggunakan perintah keyboard

mengetahui fungsi fungsi tombol keyboard maka aktivitas mengetik menjadi lebih mudah.
Ctrl + b (artinya tekan tombol Ctrl dan b) : perintah bold (tebal)
Ctrl + i : perintah italic (miring)
Ctrl + u : perintah underline (garis bawah)
Ctrl + l : rata kiri
Ctrl + r : rata kanan
Ctrl + j : rata kiri kanan
Ctrl + c : center
Ctrl + ] : menambah font size 1
Ctrl + [ : mengurangi font size 1
Ctrl shift dan + : superscrift contoh 22 , perintah ini membuat angka 2 kecil diatas
Ctrl shift dan panah (kiri dan kanan) : untuk memblok satu kata
Ctrl shift dan panah (atas dan bawah) : untuk memblok satu baris
Ctrl + 1 : spasi 1
Ctrl + 2 : spasi 2
Ctrl + 5 : spasi 1,5
Ctrl + z : undo (membatalkan perintah sebelumnya)
Ctrl + p : perintah mencetak/print
Berikut ini beberapa fungsi fungsi tombol keyboard dalam microsoft office word 2003 atau office 2007:
CTRL + A
Berfungsi untuk memblok seluruh isi dalam halaman microsoft word yang tengah dibuka, baik tulisan maupun gambar.
CTRL + B
Disebut juga tombol Bold Berfungsi untuk menebalkan huruf.
CTRL + C
Disebut juga tombol Copy berfungsi untuk mencopy (menggandakan file yang kita blok)
CTRL + D
Berfungsi untuk mengubah jenis huruf (font), misalnya dari “Calibri” ke “Time new roman”, dsb. Cara cepat mencari jenis hurufnya tinggal ketik beberapa huruf awal seperti “times” untuk mencari jenis huruf “Times new roman”, atau ketik “ar” jika ingin mencari jenis font “arial”.
CTRL + E
Berfungsi mengatur objek atau tulisan agar berada di tengah-tengah halaman.
CTRL + F
Disebut juga fungsi Find yang berfungsi untuk menemukan kata yang dicari. Caranya tinggal pencet CTRL + F kemudian setelah keluar jendela pencarian ketik kata, frase, atau kalimat yang hendak dicari. Jendela ini sangat sensitive, sehingga teliti apakah kata yang dimaksud sudah diketik dengan benar berikut tanda baca(bila ada) dan spasinya.
CTRL + G
Sebagai tombol Go to, jendela yang terbuka berfungsi untuk pergi atau melompat. Misalnya untuk pindah dari halaman satu ke halaman lain. Caranya ketika jendela Go to terbuka, pada pilihan yang tersedia klik pilihan “page” kemudian ketikkan perintah kita. + berarti tambah atau maju, dan – berarti kurang atau mundur.
Contoh jika kita sedang berada di halaman 115 dan ingin pergi ke halaman 200, maka pada kolom isian tinggal kita tulis +85 lalu enter/OK maka kita akan melompat 85 halaman berikutnya ke halaman 200. Begitu pula sebaliknya, jika dari halaman 115
kita ingin pergi ke halaman 50, tinggal tuliskan perintah -65 lalu tekan enter/OK.
CTRL + H
Berfungsi untuk membuka tombol replace. Misal jika dalam pengetikan naskah kita terlanjur salah mengetikkan ejaan missal yang seharusnya “karika” terlajur kita tulis “carica”, dari pada bolak balik membuka halaman dan mengganti satu persatu, manfaatkan pengatahuan akan fungsi fungsi tombol keyboard ini.
Caranya, tekan CTRL + H, dan ketika terbuka jendela replace, pada kolom “find what” ketikkan kata yang salah misalkan “karika” kemudian ketikkan kata yang benar pada kolom isian “replace with” misalnya dengan “carica”. Maka seluruh kata karika pada halaman tersebut akan berubah menjadi carica. Mudah bukan?
CTRL + I
Disebut juga fungsi Italic berfungsi untuk memiringkan huruf yang kita inginkan.
CTRL + J
Disebut juga control Justify, yang berfungsi untuk merapikan tulisan dengan mengatur rata kanan dan kiri sekaligus.
CTRL + K
Untuk membuat link pada halaman lain. Misalkan dalam sebuah naskah kita hendak menyisipkan link naskah lain di folder lain. Maka tinggal ketik CTRL + K kemudia cari dan klik file yang akan kita buat link. Setelah selesai dibuat, jika ingin membuka link tersebut kita tinggal mengarahkan kursor pada link kemudian pencet CTRL dan klik. Maka dokumen tersebut akan terbuka.
CTRL + L
Digunakan untuk meratakan halaman kea rah kiri.
CTRL + M
Untuk menggeser sebuah paragraph ke arah , biasanya menggeser 1 cm.
CTRL + N
Disebut juga fungsi New. Berfungsi untuk membuka dokumen baru.
CTRL + O
Berfungsi untuk membuka file.
CTRL + P
Merupakan perintah cepat untuk mengeprint halaman.
CTRL + Q
Bisa digunakan untuk mengubah spasi paragraph menjadi 1. Fungsinya sama dengan CTRL + 1
CTRL + R
Seperti halnya CTRL + L, fungsi ini bersifat sebaliknya. Yakni menata paragraph menjadi rata kanan.
CTRL + S
Merupakan perintah cepat dari Save, yakni berfungsi untuk menyimpan.
CTRL + T
Fungsinya hamper mirip dengan CTRL + M, hanya saja jika pada perintah tersebut dari baris satu sampai terahir bergeser semua, pada CTRL + T ini hanya yang bergeser hanya baris kedua dan seterusnya. Sementara baris pertama tetap
CTRL + U
Berfungsi untuk menggaris bawahi suatu kata atau kalimat.
CTRL + V
Perintah cepat dari menempel atau Paste.
CTRL + W
Perintah cepat untuk menutup halaman.
CTRL + X
Digunakan untuk mengganti perintah Cut.
CTRL + Y
Digunakan untuk mengganti perintah redo (kebalikan dari undo)
CTRL + Z
Digunakan untuk melaksanakan perintah Undo atau membatalkan perintah sebelumnya.

Singkatan-singkatan dalam dunia komputer

Singkatan dalam dunia komputer

A
ADSL  -singkatan dari- Asymmetric Digital Subscriber Line
AGP  -singkatan dari- Accelerated Graphics Port
ALI  -singkatan dari- Acer Labs, Incorporated
ALU  -singkatan dari- Arithmetic Logic Unit
AMD  -singkatan dari- Advanced Micro Devices
APC  -singkatan dari- American Power Conversion
ASCII  -singkatan dari- American Standard Code for Information Interchange
ASIC  -singkatan dari- Application Specific Integrated Circuit
ASPI  -singkatan dari- Advanced SCSI Programming Interface
AT  -singkatan dari- Advanced Technology
ATI  -singkatan dari- ATI Technologies Inc.
ATX  -singkatan dari- Advanced Technology Extended
B
BFG  -singkatan dari- BFG Technologies
BIOS  -singkatan dari- Basic Input Output System
BNC  -singkatan dari- Barrel Nut Connector
C
CAS  -singkatan dari- Column Address Signal
CD  -singkatan dari- Compact Disk
CDR  -singkatan dari- Compact Disk Recorder
CDRW  -singkatan dari- Compact Disk Re - Writer
CD -ROM  -singkatan dari- Compact Disk  - Read Only Memory
CFM  -singkatan dari- Cubic Feet per Minute (ft/min)
CMOS  -singkatan dari- Complementary Metal Oxide Semiconductor
CPU  -singkatan dari- Central Processing Unit
CTX  -singkatan dari- CTX Technology Corporation (Commited to Excellence)
D
DDR  -singkatan dari- Double Data Rate
DDR - SDRAM  -singkatan dari- Double Data Rate  - Synchronous Dynamic Random Access Memory
DFI  -singkatan dari- DFI Inc. (Design for Innovation)
DIMM  -singkatan dari- Dual Inline Memory Module
DRAM  -singkatan dari- Dynamic Random Access Memory
DPI  -singkatan dari- Dots Per Inch
DSL  -singkatan dari- See ASDL
DVD  -singkatan dari- Digital Versatile Disc
DVD -RAM  -singkatan dari- Digital Versatile Disk  - Random Access Memory
E
ECC  -singkatan dari- Error Correction Code
ECS  -singkatan dari- Elitegroup Computer Systems
EDO  -singkatan dari- Extended Data Out
EEPROM  -singkatan dari- Electrically Erasable Programmable Read - Only Memory
EPROM  -singkatan dari- Erasable Programmable Read - Only Memory
EVGA  -singkatan dari- EVGA Corporation
F
FC -PGA  -singkatan dari- Flip Chip Pin Grid Array
FDC  -singkatan dari- Floppy Disk Controller
FDD  -singkatan dari- Floppy Disk Drive
FPS  -singkatan dari- Frame Per Second
FPU  -singkatan dari- Floating Point Unit
FTP -singkatan dari- File Transfer Protokol
FSAA  -singkatan dari- Full Screen Anti  Aliasing
FS  -singkatan dari- For Sale
FSB  -singkatan dari- Front Side Bus
G
GB  -singkatan dari- Gigabytes
GBps  -singkatan dari- Gigabytes per second or Gigabits per second
GDI  -singkatan dari- Graphical Device Interface
GHz  -singkatan dari- GigaHertz
H
HDD  -singkatan dari- Hard Disk Drive
HIS  -singkatan dari- Hightech Information System Limited
HP  -singkatan dari- Hewlett - Packard Development Company
HSF  -singkatan dari- Heatsink - Fan
I
IBM  -singkatan dari- International Business Machines Corporation
IC  -singkatan dari- Integrated Circuit
IDE  -singkatan dari- Integrated Drive Electronics
IFS -singkatan dari- Item for Sale
IRQ  -singkatan dari- Interrupt Request
ISA  -singkatan dari- Industry Standard Architecture
ISO  -singkatan dari- International Standards Organization
J
JBL  -singkatan dari- JBL (Jame B. Lansing) Speakers
JVC  -singkatan dari- JVC Company of America
K
Kbps  -singkatan dari- Kilobits Per Second
KBps  -singkatan dari- KiloBytes per second
L
LG  -singkatan dari- LG Electronics
LAN  -singkatan dari- Local Area Network
LCD  -singkatan dari- Liquid Crystal Display
LDT  -singkatan dari- Lightning Data Transport
LED  -singkatan dari- Light Emitting Diode
M
MAC  -singkatan dari- Media Access Control
MB � MotherBoard or Megabyte
MBps  -singkatan dari- Megabytes Per Second
Mbps  -singkatan dari- Megabits Per Second or Megabits Per Second
MHz  -singkatan dari- MegaHertz
MIPS  -singkatan dari- Million Instructions Per Second
MMX  -singkatan dari- Multi - Media Extensions
MSI  -singkatan dari- Micro Star International
N
NAS  -singkatan dari- Network Attached Storage
NAT  -singkatan dari- Network Address Translation
NEC  -singkatan dari- NEC Corporation
NIC  -singkatan dari- Network Interface Card
O
OC  -singkatan dari- Overclock (Over Clock)
OCZ  -singkatan dari- OCZ Technology
OEM  -singkatan dari- Original Equipment Manufacturer
P
PC  -singkatan dari- Personal Computer
PCB  -singkatan dari- Printed Circuit Board
PCI  -singkatan dari- Peripheral Component Interconnect
PDA  -singkatan dari- Personal Digital Assistant
PCMCIA  -singkatan dari- Peripheral Component Microchannel Interconnect Architecture
PGA  -singkatan dari- Professional Graphics Array
PLD  -singkatan dari- Programmable Logic Device
PM  -singkatan dari- Private Message / Private Messaging
PnP  -singkatan dari- Plug 'n Play
PNY  -singkatan dari- PNY Technology
POST  -singkatan dari- Power On Self Test
PPPoA  -singkatan dari- Point - to - Point Protocol over ATM
PPPoE  -singkatan dari- Point - to - Point Protocol over Ethernet
PQI  -singkatan dari- PQI Corporation
PSU  -singkatan dari- Power Supply Unit
R
RAID  -singkatan dari- Redundant Array of Inexpensive Disks
RAM  -singkatan dari- Random Access Memory
RAMDAC  -singkatan dari- Random Access Memory Digital Analog Convertor
RDRAM  -singkatan dari- Rambus Dynamic Random Access Memory
ROM  -singkatan dari- Read Only Memory
RPM  -singkatan dari- Revolutions Per Minute
S
SASID  -singkatan dari- Self - scanned Amorphous Silicon Integrated Display
SCA  -singkatan dari- SCSI Configured Automatically
SCSI  -singkatan dari- Small Computer System Interface
SDRAM  -singkatan dari- Synchronous Dynamic Random Access Memory
SECC  -singkatan dari- Single Edge Contact Connector
SODIMM  -singkatan dari- Small Outline Dual Inline Memory Module
SPARC  -singkatan dari- Scalable Processor ArChitecture
SOHO  -singkatan dari- Small Office Home Office
SRAM  -singkatan dari- Static Random Access Memory
SSE  -singkatan dari- Streaming SIMD Extensions
SVGA  -singkatan dari- Super Video Graphics Array
S/PDIF  -singkatan dari- Sony/Philips Digital Interface
T
TB  -singkatan dari- Terabytes
TBps  -singkatan dari- Terabytes per second
Tbps  -singkatan dari- Terabits per second
TCP -singkatan dari- Transmission Control Protokol
TDK  -singkatan dari- TDK Electronics
TEC  -singkatan dari- Thermoelectric Cooler
TPC  -singkatan dari- TipidPC
TWAIN  -singkatan dari- Technology Without An Important Name
U
UART  -singkatan dari- Universal Asynchronous Receiver/Transmitter
USB  -singkatan dari- Universal Serial Bus
UTP  -singkatan dari- Unshieled Twisted Pair
V
VCD  -singkatan dari- Video CD
VPN  -singkatan dari- Virtual Private Network
W
WAN  -singkatan dari- Wide Area Network
WTB  -singkatan dari- Want to Buy
WYSIWYG  -singkatan dari- What You See Is What You Get
X
XGA  -singkatan dari- Extended Graphics Array
XFX  -singkatan dari- XFX Graphics, a Division of Pine
XMS  -singkatan dari- Extended Memory Specification
XT  -singkatan dari- Extended Technology

Komponen pada motherboard dan fungsinya

Pengertian Motherboard Komputer

Motherboard atau Mainboard komputer adalah papan/sirkuit utama pada komputer dimana pada papan tersebut terdapat perangkat-perangkat pendukung kerja komputer dan sebagai penghubung antara komponen - komponen komputer yang lain seperti: VGA Card, Hardisk, CD Room, Mouse, Keyboard, Printer, LAN Card dan perangkat lainnya. Selain itu didalam motherboard juga terdapat chip-chip controller yang bertugas untuk mengatur lalu lintas data di dalam sistem motherboard itu sendiri.

Fungsi Motherboard Komputer

Motherboard berfungsi sebagai penghubung atara perangkat keras satu dengan perangkat keras lainnya. Motherboard atau juga biasa disebut dengan MOBO merupakan komponen yang sangat penting pada komputer karena motherboard merupakan terminal utama semua perangkat pendukung komputer/PC baik itu perangkat utama maupun perangkat peripheral komputer saling terhubung satu sama lain.

Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Komputer Beserta Manfaatnya Bagi Manusia


Bagian-bagian utama pada motherboard

Berikut adalah komponen-komponen utama pada motherboard komputer:

1. Socket Processor.
Soket prosessor adalah komponen yang berfungsi untuk memasang prosessor pada motherboard sehingga prosessor dapat terhubung dengan motherboard dan terbaca pada sistem komputer. Jenis soket pada motherboard ini akan mempengaruhi jenis prosessor yang digunakan, karena didalam soket motherboard biasanya terdapat pin sebagai penghubung dari prosessor itu sendiri. Untuk itu sebelum anda membeli prosessor anda harus tahu terlebih dahulu jenis soket yang terdapat pada motherboard kita.

2. Slot Memori / Slot RAM
Slot memori / RAM (Random Access Memory) berfungsi untuk menancapkan memori RAM pada motherboard. Jenis dan model dari slot memori akan berpengaruh pada memori RAM yang akan digunakan. Jenis RAM berdasarkan slotnya adalah SD Ram, DDR, DDR 2 dan DDR 3. Sehingga sebelum kita membeli RAM untuk dipasang pada motherboard, kita harus mengetahui slot jenis apa yangterpasang pada motherboard kita. Jumlah slot memori pada moherboard juga berbeda-beda, ada yang mempunyai 4 slot memori, 2 slot memori atau bahkan hanya mempunyai 1 slot memori.

3. Chipset NortBridge
Chipset Nortbridge pada motherboard bertugas sebagai pengatur lalu lintas data antara prosessor dengan momori, frot side bus dan AGP bus. Selain itu Chipset NortBridge juga dapat mengatur kerja power management. Chipset nortbridge biasanya terletak disekitar soket prosessor.

4. Chipset Southbrigde
Chipset Nortbridge dan southbride adalah komponen yang selalu ada pada motherboard, karena komponen ini bertugas mengatur komponen-komponen lainnya. Chipset Southbridge pada motherboard berfungsi untuk mengatur kerja peripheral pada komputer seperti: IDE Controller, PCI Bus, ROM Bios, keyboard dan mouse, USB, LAN Card, Modem dan perangkat I/O lainnya.

5. Slot PCI Express x16
Slot PCI Express x16 biasanya digunakan untuk menancapkan VGA Card generasi terbaru. PCI Express x16 mempunyai kecepatan proses yang lebih baik dibandingkan dengan PCI express biasanya.

6. Slot PCI Express x1
Slot PCI Express x1 digunakan untuk memasang peripheral komputer seperti LAN card atau kartu jaringan.

7. Slot AGP
Slot AGP berfungsi untuk untuk menancapkan kartu VGA ke motherboard. Slot jenis ini sering digunakan sebelum adanya slot PCI Express sehingga slot ini hanya digunakan untuk VGA Card model lama.

8. Slot PCI
Slot PCI merupakan slot yang digunakan untuk menancapkan card ke motherboard. Card yang dipasang pada slot ini biasanya LAN Card. Slot ini biasanya berwarna putih dengan bentuk yang memanjang. Slot PCI mempunyai kecepatan dibawah slot AGp dan PCI Express.

9. Chipset BIOS (Basic Input Output System)
Chipset ini berfungsi untuk menyimpan program dari BIOS, BIOS sendiri merupakan program kecil yang dimasukkan pada IC ROM yang berisi semua informasi perangkat pada sistem komputer. Didalam BIOS juga terdapat sistem penanggalan dan informasi tentang hardware komputer.

10. Bateray CMOS
Bateray CMOS berfungsi untuk memberikan daya pada BIOS, sehingga ketika komputer dimatikan pengaturan pada BIOS dan waktu pada komputer tidak akan kembali seperti semula. Untuk itu jika waktu pada komputer sering kembali ke semula atau tidak sesuai dengan waktu yang sesungguhnya, meskipun sudah di setting berulang kali, maka bisa dipastikan bahwa bateray CMOS tersebut sudah rusak.

11. Port SATA
Port SATA merupakan port yang digunakan untuk menancapkan atau menghubungkan dengan perangkat lain yang mempunyai port SATA pula, Perangkat yang mempunyai port SATA biasanya adalah Harddisk dan CD ROOM.

12. Port IDE
Port IDE digunakan untuk menghubungkan perangkat atau komponen komputer yang memiliki port IDE. Komponen komputer yang memiliki port IDE adalah CD Room dan Harddisk. Port ini dulu paling sering digunakan sebelumnya adanya port SATA.

13. Port Floppy Disk
Port ini digunakan untuk menghubungkan kabel yang mengarah pada Floppy disk. Perangkat ini memang sangat jarang sekali digunakan pada saat ini karena kebanyakan orang lebih suka menggunakan perangkat flashdisk dan CD Room sebagai media penyimpanan.

14. Port Kable Power
Port ini digunakan untuk menancapkan port pada kabel 20/24 pin power supply. Power supply akan memberikan sumber daya pada motherboard melalui port ini.

15. Back panel
back Panel adalah kumpulan port yang berada dibelakang dari motherboard. Port ini biasanya berisi port USB, PS/2 mouse dan keyboard, VGA Card, Sound Card dan lain-lain.


Komponen - Komponen Back panel motherboard dan Fungsinya.

  • Port PS/2 Mouse, Port ini berfungsi untuk mencapkan mouse ke motherboard. Port PS/2 mouse biasanya berwarna hijau karena pada dasarnya port PS/2 pada motherboard ada 2 yaitu PS/2 Mouse dan PS/2 keyboard.
  • Port PS/2 Keyboard, port ini berfungsi untuk menancapkan keyboard yeng memiliki port PS/2. Port ini biasanya berwarna ungu atau port PS/2 yang bagian kiri.
  • Port USB, port ini digunakan untuk menancapkan perangkat yang memiliki port USb seperti flashdisk, USB printer dan perangkat lainnya.
  • Socket Serial COM, port ini digunakan untuk mentransmisikan satu bit informasi pada satuan waktu.
  • Parallel Port, berfungsi untuk alat komunikasi komputer dengan perangkat peripheral. Port jenis ini biasanya digunakan untuk port pada printer dot matrik.
  • VGA Card, berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan monitor. VGA Card jenis ini adalah onboard atau bawaan dari pada motherboard itu sendiri, akan tetapi jika vga onboard ini sudah tidak bisa bekerja maksimal kita bisa menambahkan vga baru dengan menancapkan pada port PCI Express atau SLOT AGP.
  • LAN Card, berfungsi untuk menghubungkan komputer dengan perangkat jaringan seperti:modem, hub, switch dan lain-lain. LAN Card pada motherboard biasanya menggunakan port RJ 45.
  • Sound Card, berfungsi untuk penghubung komputer ke perangkat audio. Pada umumnya terdapat 3 port pada SoudCard, yaitu port berwarna biru, berwarna merah dan berwarna hijau. Untuk port warna hijau berfungsi untuk output audio sedangkan port berwarna merah dignakan untuk line in.

Saat sekarang ini banyak sekali motherboard yang beredar dipasaran, mulai dari harga yang paling murang dengan harga yang paling mahal. Masing-masing motherboard menawarkan kelebihan masing-masing mulai dari kelengkapan dari port bahkan kemampuan dari masing - masing chipset yang digunakan. Untuk itu sebelum kita membeli sebuah motherboard kita harus jeli dalam memilih motherboard yang akan kita beli.

Minggu, 21 Mei 2017

Cara merakit komputer

Cara Merakit Komputer Yang Baik dan Benar

Langkah-Langkah Merakit Komputer

1. Memasang Processor ke Motherboard

Alangkah baiknya sebelum motherboard dipasang ke casing, terlebih dahulu memasang processor karena akan lebih mudah cara memasangnya. Cara memasang processor ke motherboard yaitu :
  • Kita tentukan dulu posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan tanda titik atau lekukan.
  • Angkat tuas pengunci socket ke atas supaya terbuka
  • Sesuaikan posisi kaki processor dengan lubang socket, kalau sudah lalu tekan processor ke dalam socket sampai rapat.
  • Kunci kembali dengan tuas pengunci.

Cara Merakit Komputer

2. Memasang Motherboard 
Untuk memasang Motherboard pada casing yaitu letakkan motherboard pada tray casing dan sesuaikan lubang antara casing dan lubang motherboard, lalu kunci dengan sekrup.

Cara Merakit Komputer

3. Memasang Heatsink
Setelah processor terpasang, lalu pasang heatsink supaya processor tidak panas. Heatsink ini diletakkan diatas processor dan diberi penahan supaya tidak lepas. Sebelumnya lapisi heatsink dengan Gel penghantar panas. Apabila heatsink anda ada kipasnya/fan maka konektor power pada kipas/fan hubungkan ke motherboard.

Cara Merakit Komputer

4. Memasang RAM / Memori
Cara memasang Ram / modul memori yaitu : Buka dulu tuas penguncinya, lalu sesuaikan posisi lekukan pada modul memori dengan lekukan pada slot. Kalau sudah pas lalu tekan dan pasang kembali tuas pengunci RAM / memori.

Cara Merakit Komputer

5. Memasang Power Supply
Biasanya kalau kita membeli casing pasti power supply sudah terpasang. Nah apabila power supply belum terpasang caranya memaangnya yaitu :
  • Letakkan power supply pada tempatnya yang ada dibelakang casing, lalu kunci dengan sekrup.
  • Pasang konektor power dari power supply ke motherboard berikut kabel-kabelnya.

Cara Merakit Komputer

6. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
  • Pasang kabel konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
  • Untuk motherboard non ATX, pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard.
  • Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
  • Hubungkan kabel konektor mouse dan keyboard pada motherboard.
  • Hubungan kabel konektor yang lainnya seperti LED, speaker internal dan port yang tersedia di casing komputer.

Cara Merakit Komputer

7. Memasang Drive
Untuk memasang drive seperti harddisk, CD-ROM/DVD-ROM caranya yaitu :
  • Masukkan drive dari depan casing. Atur dulu settingan jumper (sebagai master atau slave) pada drive, lalu pasang sekrup supaya drive tidak lepas.
  • Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primer yang dipakai lebih dulu)
  • Apabila kabel IDE terhubung pada 2 (dua) drive, setting jumpernya yaitu drive pertama disetting sebagai master dan satunya lagi sebagai slave.
  • Dan konektor IDE sekunder pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
  • Sambungkan kabel power dari catu daya pada masing-masing drive.

Cara Merakit Komputer

8. Memasang Card Adapter
Untuk Card Adapter yang bisanya dipasang adalah sound, video card, modem dan SCSI adapter. Cara pemasangannya yaitu : masukkan Card Adapter pada slot yang tersedia di motherboard, lalu tekan sampai konektor benar-benar masuk, kemudian beri sekrup sebagai penahan card.

Cara Merakit Komputer

9. Tahap terakhir perakitan komputer
Kalau semua langkah-langkah perakitan komputer sudah selesai, kini tutup dengan casing dan beri sekrup. Hubungkan kabel dari catu daya ke soket dinding dan juga hubungkan konektor monitor ke port video card, konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse.

10. Pemeriksaan Hasil Perakitan Komputer
Setelah komputer selesai dirakit, kita lakukan pemeriksaan dan pengetesan hasilnya dengan program BIOS, caranya yaitu :
  • Nyalakan komputer dan monitor, lihat layar monitor dan juga dengarkan suara dari speaker.
  • Nah program Fost dari Bios ini akan otomatis mendeteksi hardware apa saja yang sudah dipasang pada komputer.
  • Lakukan setting untuk nilai dari kapasitas hardisk dan boot sequence.
  • Kalau sudah lalu simpan hasil settingan dan exit dari setup BIOS, maka komputer meload system operasi dengan urutan pencarian yang disesuaikan dengan settingan boot sequence pada Bios.
  • Masukkan CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.

11. Solusi bila terjadi masalah pada hasil perakitan komputer
  • Hidupkan komputer, apabila komputer dan monitor tidak hidup, periksa kabel daya pada colokan listrik sudah terhubung apa belum.
  • Apabila waktu dinyalakan, tampilan layar monitor ngeblank / berwarna hitam, pasti ada kesalahan dan apabila pada CPU terdengar bunyi beep, maka betulkan penempatan RAM / memori pada soket.
  • Apabila card adapter tidak terdeteksi, periksa penempatan card adapter sudah pas apa belum ke slotnya.
  • Apabila LED dari harddisk atau CD menyala terus, periksa konektornya sudah terhubung apa belum.